Vietchong: Merasakan Keotentikan Bumbu Khas Vietnam
Kanekabe.com – Hiruk pikuk Pasar Besar memang sudah sangat melekat, dan menjadi ladang usaha serta ladang kebutuhan masyarakat di Malang. Dari banyaknya keberagaman hal di Pasar Besar, terdapat satu titik sudut Vietnam yang bisa dirasakan disini, terasa lengkap bukan? Di perempatan pasar besar tepatnya di Jl. Sutan Syahrir No. 2A, didaerah area Pecinan ini berdiri sebuah kedai kecil dengan dua lantai yang identik dengan warna hijau tuanya, merupakan kedai dengan nama “Vietchong”. Sebuah kedai yang menjual menu “Pho” atau dalam bahasa Indonesianya adalah mie kuah khas Vietnam.
Sedikit Mengenai Vietchong
Sebelum ada di Pasar Besar, Vietchong sudah lebih dulu mendirikan kedainya yang sederhana di di kawasan Basuki Rahmat atau Kayutangan Heritage. Bahkan tempat ini juga sering seliweran di For Your Page sosial media yang selalu dipenuhi atrean setiap harinya.Kedai pertamanya berdiri pada 26 Agustus 2022 dan didirikan oleh Ahmad Kabir yang merupakan pemiliknya sendiri. Selanjutnya Ahmad Kabir membuka kedai keduanya pada 27 Februari 2023 yang sedikit lebih luas tetapi masih sederhana yaitu di kawasan Pecinan Pasar Besar. Area ini terlihat sangat cocok dengan konsep Vietchong, dimana merupakan sebuah kawasan pemukiman “tempoe doeloe”yang memiliki banyak keragaman, ditambah bersimpangan langsung dengan komplek perniagaan yang menjadi salah satu detak jantung pergerakan ekonomi masyarakat hingga sekarang.
Menu di Vietchong
Pho, menjadi menu andalan di Vietchong sampai sekarang, mie kuah ala Vietnam ini memiliki dua variasi yaitu Pho Ga yaitu menu mie kuah dengan irisan ayam serta Pho Bo yaitu menu mie kuah dengan irisan daging sapi, Selain itu juga terdapat menu Bahn Mi atau roti isi. Untuk minumannya terdapat Cha Phe Trung yaitu kopi susu telur, Cha Phe yaitu Kopi hitam atau kopi susu dan Teh Lo Han Kuo. Berikut daftar harga menunya:
- Pho Bo : Rp. 20.000
- Pho Ga : Rp. 25.000
- Bahn Mi : Rp. 18.000
- Cha Phe Trung : Rp. 15.000
- Cha Phe : Rp. 12.000 / 15.000
- Teh Lo Han Kuo : Rp. 7.000 / 8.000
Semua harga menu di Vietchong sendiri masih tergolong ramah di kantong, apalagi dengan satu porsi mie kuah yang dapat mengenyangkan. Apalagi saat malam di pinggir jalan akan terasa dingin, dengan meminum vietnam drip yang hangat akan terasa lengkap.
Suasana Vietnam yang Terasa di Area Petjinan
Pesona kawasan Pecinan Kota Malang memang cocok untuk dijadikan tempat menikmati kuliner hangat ini. Area ini juga memiliki sejarah dan budaya yang kaya karena berdekatan dengan Alun-Alun Malang serta pusat perbelanjaan, akan menambah pengalaman baru dalam perkulineran. Apalagi saat duduk di lantai dua, pengunjung akan dapat mengamati bagaimana huru-hara perempatan yang selalu ramai. Kemeriahan malam yang lumayan terdengar di setiap sudut kawasan Pecinan, ditambah dengan lampu yang akan menerangi jalanan menambah suasana semakin syahdu apalagi sata malam hari. Suara lalu lalang kendaraan yang disaut oleh tiupa peluit tukang parkir memenuhi ruang dengar di sekitarnya, hal ini akan memberikan suasana berbeda di tengah-tengah kota.
Kedai Vietchong buka setiaphari kecuali hari Jumat. Untuk Kedai Pecinan mulai buka pukul 14.15 dan untuk kedai Kayutangan buka mulai pukul 18.15. Selain itu untuk waktu tutupnya, kedua kedai tersebut akan tutup jika porsi sudah habis terjual.
Testimoni Pengunjung
Menurut Raden yang beberapa kali mengunjungi kedai Vietchong ini ia lebih menyukai kedi Pecinan “Sebenernya menu di kedua kedai sama-sama enak karena resepnya pasti juga sama, tapi aku pribadi suka di Pecinan soalnya ya suasananya enak. Tapi roti isinya sering kehabisan,” ungkapnya saat diwawancarai Tim Kakekabe (01/03/2023).
Beberapa ulasan yang diberikan di sosial media seperti TikTok juga merekomendasikan untuk orang-orang yang berkunjung ke Malang tetapi bingung mau makan apa, Vietchong menjadi solusinya.
Ternyata di Malang selain maraknya kopitiam ala Vietnam, tetapi juga Vietnam Street Food banyak digandrungi ya temankane. Kalau temanakne sendiri tertarik untuk mencoba mie beras ala Vietnam ini?