Mudah Tergiur, Inilah Mie Dengan Rasa Terbaik Ala Depot Panjang Umur
Kanekabe.com – Ragamnya kuliner karena kaya akan cita rasa membuat Kota Malang menjadi salah satu tujuan destinasi wisata. Mulai dari yang kekinian hingga kulineran tempo dulu ala Belanda. Sedikit menengok pada Depot Panjang Umur yang menerapkan konsep ala warung makan rumahan yang unik dan tidak biasa untuk dijumpa. Tak lagi adanya warta kekinian, tetapi menyapa pula pada suasana dahulu kala. Tentu saja semua bisa menikmatinya mulai dari anak muda hingga keluarga.
Berkenalan dengan Depot Panjang Umur Kota Malang
Terbilang baru dalam dunia kuliner, tetapi Depot Panjang Umur telah berhasil mencuri perhatian semua generasi. Tren kekinian tidak diikuti, malah menampilkan sisi otentik yang memiliki nilai tersendiri. Nyatanya banyak sekali yang menggemari dan rela untuk mengantri demi semangkok mie.
Resmi buka pada bulan Maret 2023, Depot Panjang Umur memang menjadi kuliner spesialis menu mie. Memiliki tekstur mie yang pipih dan kenyal menjadikan rasanya seperti buatan tangan sendiri. Terdapat 3 macam jenis mie, yaitu mie bawang, mie sechuan, dan mie mala dengan topping ayam dan daging sapi. Jika temankane tidak suka rasa pedas, bisa memilih mie bawang yang memiliki cita rasa asin dan gurih. Namun, jika lebih suka terhadap rasa pedas, maka temankane bisa mencicipi mie sechuan atau mie mala dengan rempah serta tahini yang menciptakan rasa nutty.
Walaupun depot dengan spesialis mie, tetapi ada juga menu nasi ayam ngohiong yang membumi. Nasi yang gurih dengan kailan krispi, serta ayam goreng tepung dengan aroma rempah ngohiong yang mencuri hati. Tak terlupa rasa pedas dan manis dari siraman chili oil yang dapat mengimbangi rasa di setiap suapan nasi.
Tentunya di atas mie diberikan topping melimpah seperti daging ayam, daging sapi, dan sayur sawi. Warna merah pada topping bukan daging babi, melainkan daging ayam yang telah di marinasi. Kantong kering tak peduli, cukup membayar Rp12.000 saja sudah bisa menikmati semangkok mie dengan rasa terbaik yang ada di sini.
Sudut Kenikmatan atau Bahkan Sudut Kekinian?
Seperti berada di rumah sederhana sambil bercengkrama dengan teman sebaya rasanya seperti bernostalgia. Kursi dan meja yang memang sengaja menggunakan barang-barang tua membuat depot ini terlihat seperti zaman dahulu kala. Meja kayu berwarna putih dikombinasikan dengan kursi merah yang sudah luntur warnanya.
Pernak-pernik lama seperti pajangan dinding menggunakan kalender tahun 80’an dapat mencuri perhatian mata. Ragam radio disusun di atas rak besi membuat pengunjung serasa masuk ke dalam kapsul waktu yang tak terhingga.
“Iya sih dulu kalau warung atau depot gitu emang nuansanya seperti ini. Jadi, kesini emang gara-gara diberi tahu anak saya sekalian ngajak istri biar keinget pas masih pacarana dulu,” ujar Trie (53) saat diwawancarai tim Kanekabe (20/04/2023).
Memang Depot Panjang Umur tidak mengedepankan esensi kekinian semata. Namun, lebih memberikan memori indah yang dapat terkenang di dalamnya. Nuansa depot ini menawarkan konsep sederhana, tetapi tak menghilangkan ciri khas cita rasanya. Banyak pengunjung yang sudah kembali bukan karena viral semata, melainkan ingin menyantap mie dengan rasa yang tak biasa.
“Baru kali ini nemuin tempat viral di Malang, tapi emang bener-bener enak rasanya. Makanya aku udah keempat kalinya balik lagi kesini, karena emang enak mienya, walaupun antriannya rada panjang, tapi cepet kok pelayanannya,” ujar Yolanda (22) saat diwawancarai tim Kanekabe.
Filosofi Mie yang Membumi
Tak lengkap rasanya apabila menikmati sesuap mie tidak mengetahui sepercik tentang filosofi. Mengutip dari Jurnal Agroindustri Vol. 6 No. 2, sejatinya mie diciptakan di Negara Cina dan dalam perkembangannya mie dikenal hingga saat ini. Dilansir dari babad.id, mie digolongkan sebagai makanan yang dibuat dari campuran tepung dan air pada masa 25-200 masehi. Ilmu gastronomi mengajarkan bahwa sejarah juga bisa didapat dari sebuah kuliner yaitu semangkok mie.
Tak salah jika Depot Panjang Umur ramai dikunjungi, karena nikmatnya cita rasa dan uniknya interior yang otentik. Sambil menikmati semangkok mie juga dapat sedikit pelajaran yang dipetik. Banyak hal menarik sehingga membuat depot ini menjadi nostalgic. Temankane dapat segera datang ke Depot Panjang Umur, karena terdapat cita rasa mie yang terbaik. Suasana klasik dan setiap suapan yang gurih membuat lidah ini tak berkutik.