Menjaga Nutrisi dan Kualitas Sayuran, Memanaskan Kembali Bukan Jadi Pilihan
Kanekabe.com – Memasak sudah jadi kegiatan yang dilakukan oleh sebagian orang, bahkan kegiatan ini merupakan kegiatan dasar dalam yang dilakukan dalam sehari-hari. Memasak tak hanya melulu mengenai bagaimana cara temankane untuk mengelola sebuah bahan makanan menjadi lezat, saat memasak pun kita perlu untuk menjaga kebersihan dan kesehatan selama proses penyajian makanan. Dalam kegiatan memasak pun, temankane mesti layak mengetahui terlebih dahulu tentang bahan-bahan makanan yang akan diolah. Sayur menjadi salah satu opsi utama saat temankane bingung ingin menyajikan hidangan seperti apa, terlebih saat ini sudah cukup banyak bumbu instan sebagai pilihan praktis guna menyempurnakan hidangan sayuran yang temankane buat.
sayur-sayuran memang menjadi salah satu opsi untuk menjaga kesehatan, biasanya kita mengelolah sayur-sayuran dengan berbagai macam metode seperti mengukus, merebus, dan menumis. Sayuran yang dikelola dengan baik dan benar mampu dijadikan sebagai hidangan yang lezat dan berkualitas. Selain dari segi cara pengelolahannya yang cukup mudah, pada segi harga pun juga cukup ramah di kantong. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memasak sayuran, konon ada beberapa sayuran yang tidak boleh dipanaskan kembali karena dapat memicu zat yang berbahaya untuk tubuh.
Biasanya kebiasaan memanaskan kembali ini merupakan langkah efektif untuk mencegah basi dari hidangan yang sudah diolah, naasnya ada beberapa sayur-sayuran yang tidak dianjurkan untuk dipanaskan kembali. Mari simak apa saja sayur-sayuran yang tidak boleh dipanaskan kembali!
- Bayam
Bayam menjadi salah satu sayur-sayuran yang tidak boleh dipanaskan kembali. Dikutip pada jurnal ilmiah Pengaruh Suhu dan Lama Penyimpanan terhadap Kadar Nitrit pada Rebusan Bayam Hijau, karya Hendra dan Sugito menyatakan bahwasannya kandungan zat nitrat (NO3-) yang ada pada bayam, jika tereduksi dengan udara maka akan menjadi nitrit (NO2-). Selain itu ia juga menyatakan, mengonsumsi bayam tidak boleh lebih dari 5 jam setelah dimasak, karena jika dikonsumsi dalam keadaan yang sudah didiamkan dapat menyebabkan keracunan pada tubuh.
1. Kentang
Kentang merupakan salah satu jenis sayuran yang dikenal sebagai sumber karbohidrat kompleks, yang mana kandungan ini dapat memberikan energi serta menjaga keseimbangan gula darah. Kentang mengandung zat pati yang dapat mengalami perubahan menjadi bentuk gula setelah dimasak dan dibiarkan dalam suhu ruangan. Jika sayuran ini dipanaskan kembali, zat pati tersebut dapat berubah menjadi pati resisten yang sulit dicerna dan berpotensi sebagai penyebab gangguan sistem pencernaan.
2. Jamur
Jamur memiliki tekstur yang lembut dan mudah untuk terkontaminasi, jamur merupakan sayuran yang memiliki kandungan banyak protein. Jamur menjadi salah satu sayuran yang tidak boleh dipanaskan kembali, karena bakteri-bakteri yang terdapat pada jamur mampu berkembang biak dengan cepat. Hal ini mampu memicu terjadinya gangguan pencernaan jika dikonsumsi. Baiknya saat mengelolah hidangan seperti jamur harus segera dikonsumsi.
3. Lobak
Sayuran yang berwarna putih ini memiliki kandungan zat nitrat yang tinggi, sama seperti halnya pada bayam. Jika sayuran ini dipanaskan kembali maka menyebabkan adanya penurunan nilai gizi yang terkandung dalam lobak dan mampu memicu terjadinya keracunan pada tubuh. Mengutip pada halaman cekaja.com menyatakan bahwasannya “Jika dalam kategori yang serius, nitrit yang memiliki sifat karsinogenik dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya risiko kanker”. Baiknya temankane saat mengelolah sayuran lobak hanya sekali dan segera dikonsumsi.
4. Daun Seledri
Daun seledri kerap digunakan sebagai penambah aroma pada masakan sayur sop. Selain menjadi penambah aroma pada masakan, daun seledri memiliki manfaat sebagai sumber antioksidan karena mengandung senyawa antioksidan seperti flavonoid dan Vitamin C. Antioksidan tersebut dapat membantu menjaga dan memelihara kesehatan tubuh seperti menangkal radikal bebas. Jika dilihat dari sisi lain, daun seledri termasuk sayuran yang tidak boleh dipanaskan kembali, hal ini dikarenakan suhu panas mampu merubah aroma, rasa, dan nutrisi yang ada didalamnya. Tak hanya itu saja, daun seledri memiliki zat nitrat yang tinggi sama seperti pada bayam dan lobak, tentunya jika dipanaskan kembali zat nitrat tersebut akan berubah menjadi zat nitrit, dan memicu terjadinya keracunan dalam tubuh.
Nah mengingat pada saat ini cuaca sedang tidak baik, baiknya temankane mengkonsumsi makanan yang baik seperti sayur-sayuran ya, namun jangan lupa untuk menghindari memansakan kembali sayuran yang sudah dijelaskan diatas!