Lawson Melebarkan Sayapnya di Malang, Siap Diserbu Pecinta Street Food Korea
Kanekabe.com – Perkembangan usaha ritel di tanah air semakin bertambah tahun juga bertambah pesat, seperti ritel lokal yaitu Alfamart dan Indomaret, maupun ritel asing seperti contohnya Starbucks, KFC, McD, dan lainnya. Bahkan pasti sangat mudah di sebagian daerah di Indonesia untuk menemukan Alfamart dan Indomaret apa lagi di jalan utama.
Namun, semakin hari pesatnya dunia ritel di Indonesia menghadirkan sosok-sosok baru seperti salah satunya yaitu Lawson. Bahkan di sosial media mulai banyak orang-orang yang mengunggah ulasan video mengenai Lawson sampai ramai diperbincangkan.
Mengenai Lawson dan Sejarahnya
Sebuah gerai ritel yang bernama Lawson ini berasal dari Jepang, dan memiliki ciri khas warna biru.Lawson sudah banyak tersebar dan terkenal di dunia yang awalnya bahkan bukan sebagai convenience store tetapi toko susu. Nama Lawson juga diambil dari pendirinya yaitu J.J Lawson. Selayaknya mendirikan sebuah usaha, Lawson juga mengalami kenaikan maupun penurunan dengan bergantinya kepemilikan. Seseorang yang berasal dari Jepang yaitu Dairi Mart merupakan pemilik baru dari Lawson, oleh sebab itu gerai ini muncu di Jepang pada tahun 1975 dengan berganti nama menjadi Daei Lawson Co, Ltd.
Gerai pertama yang dibuka tahun 1997 di Jepang bertepat di Kota Okinawa yang juga berganti nama lagi dari Daei Lawson menjadi Lawson. Semakin lama gerai ini banyak diminati warga Jepang hingga terdapat 40 gerai yang tersebar pada tahun 1997 pula. Sampai 14 tahun kemudian, tepatnya pada tahun 2011 Lawson telah mencapai 10.000 gerai yang terebar di Jepang dan semakin bertambah di tahun 2013 sampai 11.174 cabang Lawson.
Sesuatu yang Ditawarka Lawson
Di Indonesia keberhasilan Lawson disebabka juga konsepnya yaitu dengan convience store. DImana merupakan sebuah peritelyang menyediakan barang dagangan dengan tipe yang terbatas serta memiliki tempat lokasi yag strategis dengan pelayaannya yang cepat, hal ini berbeda dengan minimarket lain.
Secara spesifik menurut data penelitiah menyebutkan bahwa convience store mempunyai target pasar 80% orang muda dengan kisaran usia 15 hingga 35 tahun dan sisanya yaitu 20% orang dewasa dengan usia kisaran 36 hingga 50 tahun. Jika lebih spesifik lagi, statusnya sebagai pelajar, mahasiswa dan pekerja muda. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Esa Unggul bahwa Lawson menduduki peringkat pertama dengan 27% lalu terdapat Family Mart dengan persentase 22%, dan disusul Circle K dengan 12%.Dapat terlihat Lawson memiliki persentase tertinggi dibanding dengan convience store lain.
Lawson lumayan diminati khususnya di kalangan anak muda di Indonesia, bisa terlihaat bahwa Lawson juga menjadi tempat untuk hang out dan berburu makanan Korea. Produk Lawson Indonesia tidak hanya bahan pokok saja tetapi juga terdpaat makanan siap saji, salah satunya yang paling diminati adalah Odeng dan Onigiri. Pembeli dapat memilih beragam makanan Korea ini yang diwadahi dengan sebuah mangkuk kerta dan biasanya populer dinikmati di teras Indomaret maupun Alfaart karena memang banyak Lawson yang membuka standnya di mini market ini.
Di sosial media terutama TikTok kepopuleran lawson juga menyabablan banyak anak muda untuk penasaran dengan mencoba, terutam apara pecinta makanan Korea.
Persebaran Lawson di Malang
Untuk di Indonesia sendiri Lawson dikelola oleh PT. Lancar Wiguna Sejahtera yang merupakan anak usaha Midi Utama yang merupakan bagian dari Grup Alfamart. Gerai pertama Lawson dibuka di Kemang, Jakarta Selatan pada Juli 2011. Setelah itu Lawson mulai menjalan ke banyak daerah di Jakrta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Akan tetapi smeakin hari Lawson juga terus mengepakkan sayapnya sampai pada akhirnya buka di Malang yang pertama tepat di Kepanjen di Jalan Ahmad Yani No,36B, tepatnya di Alfamidi. “Kalau pengen makan odengnya Lawson tapi harus ke Kepanjen tuh jauh banget, dan sekarang karena udah banyak di Malang lebih deket aja dan mudh apa lagi kosku di area Sigura-Gura makin deket”, ungkap Mirai saat diwawancarai oleh Tim Kanekabe (29/24/2023)
Akan tetapi ha ini dikeluhkan banyak anak muda terutama yang berada di Kota Malang, sebab Kepanjen sendiri memiliki waktu tempuh sekitar 1 jam dari Malang.
Mendengar hal itu pihak Lawson pun menambah jumlah gerainya khususnya di Kota Malang yaitu di Lawson SIgura-Gura di Jl. Sigura-Gura No.14, Lawson Sawojajar di Jl. Dananu Bratan Raya No.19, Lawson Raya Kawi di Jl. Kawi No.18, dan Lawson Dieng di Jl. Dieng No.27.
Kalau temankane udah siap nyobain makanan di Lawson?