kanekabe.com

Bukan Hanya Tempat Ngeteh, Puluhan Daun Teh Asli Indonesia Ada di Bird Tea Gallery

Bukan Hanya Tempat Ngeteh, Puluhan Daun Teh Asli Indonesia Ada di Bird Tea Gallery

Salah satu series teh di Bird Tea Gallery yaitu series zodiak. (Gambar:Kanekabe.com/Violita)

Kanekabe.com – Sebagian masyarakat Indonesia mengonsumsi teh sudah menjadi kebiasaan sehari-hari. Seringkali menjadi andalan saat mendampingi sebuah makanan, teh sudah menjadi pilihan yang umum untuk dijadikan sebagai pelepas dahaga atau dinikmati kesegarannya. Bahkan dalam kebiasaan masyarakat Jawa teh sudah menjadi bagian yang melekat. Di Indoneisa setiap daerah bahkan memiliki kebiasaan minum teh yang mempunyai ciri khasnya sendiri. Budaya minum teh di Jawa Tengah dan Jawa Timur memiliki ciri khas dengan menikmati teh dengan cita rasa manis yaitu dimana biasanya sebuah teh ditambah dengan gula, akan tetapi akan berbeda jika bergeser ke daerah Jawa Barat yang didominasi dengan suku Sunda. Jika di Jawa Barat kebiasaan minum teh  biasanya disajikan dengan teh tawar dengan keadaan hangat setelah menyantap makanan.

Kebiasaan minum di Indoneisa terdapat dua yang dominan yaitu ngeteh dan ngopi, di Kota  Malang yang biasa dijuluki dengan kota Pendidikan memiliki persebaran kedai kopi yang sangat banyak. Namun, kedai teh yang ada di Malang jauh lebih sedikit. Meskipun tidak sebanyak kedai kopi, di Malang untuk menjumpai kedai teh juga tidak terlalu sulit. Salah satu gerai yang menyediakan teh dengan berbagai pilihan daun asli Indonesia adalah Bird Tea Gallery.

Sebelum mengetahui mengenai Bird Tea Gallery yuk simak bagaimana Indonesia juga memiliki potensi sebagai penghasil teh yang besar di dunia!

 

Indonesia Salah Satu Penghasil Teh Terbesar Dunia

Menurut Ditjenbud Pertanian, hasil produksi di perkebunan teh Pulau Jawa tahun 2015 mencapai 42.679 ton. Selanjutnya pada tahun 2017 teh yang dihasilkan oleh seluruh Indoneisa tercatat sebanyak 139.362 ton. Dari seluruh wilayah di Indonesia, Jawa Barat menjadi penyumbang terbanyak teh dengan persentase 70%. Dikutip dari katadata.co.id, data Food & Agriculture (FAO) pada tahun 2020 Indonesia memasuki 10 negara dengan peringkat ke delapan yang memproduksi teh terbesar di Dunia yang dimana nomor satunya adalah Tiongkok.

Dilansir dari indonesiainvestments.com berikut provinsi-provinsi yang memproduksi teh paling banyak di Indonesia:

  1. Jawa Barat (Ciwidey)
  2. Jawa Tengah (Wonosobo, Brebes)
  3. Sumatera Utara (Jambi)

Teh produksi Indonesia dikenal dengan mempunyai kandungan katekin atau antioksida alami yang paling tinggi di  antara produksi teh negara-negara lain. Sebagian besar dari teh Indonesia merupakan produksi teh hitam dan disusul dengan teh hijau.

Di Malang juga juga terdapat kebun teh yang memiliki hasil besar dalam tiap panennya, yaitu Kebun Teh Wonosari, Lawang. Berlokasi di kaki Gunung Arjuno pada ketinggian 950-1.250 meter di atas permukaan air laut.

 

Tempat Ngeteh Sekaligus Memberikan Edukasi

Salah satu menu di Bird Tea Galery yaitu “Special Tea Experience”. (Gambar: Kanekabe.com/Violita)

Berdiri pada tanggal 1 Juni 2020 di jalan Papa Kuning 1A, Bird Tea disebut dengan gallery bukan tanpa alasan karena disini tersedia 60 pilihan teh yang dapat dikonsumsi. Banyak pilihan teh tersbeut berupa single origin yang merupakan murni benar-benar teh, serta terdapat tea blend yang merupakan campuran dari sumber rasa lain seperti apple caramel, lychee, dan lainnya.

Bird Tea Gallery memiliki interior desain yang membuat siapapun berkunjung lebih nyaman. Tidak ada rekomendasi teh yang spesial di Bird Tea Gallery, karena mereka menjual teh yang semuanya memiliki manfaat masing-masing untuk kesehatan. Bahkan tea attend akan menanyakan teh yang cocok untuk dikonsumsi pengunjung yang seperti apa. Kita juga akan diberi rekomendasi teh jika contohnya memiliki riwayat asam lambung, dengan interaksi yang komunikatif tersebut maka membuat pengunjung mendapatkan bonus edukasi mengenai teh Indonesia.”Untuk meminum “Special Tea Experience” ini bisa dari white terlebih dahulu terus lanjut ke green tea jasmine dan black tea imperiall, tiap sample daun tehnya juga berbeda-beda ya kak ada yang bunga belum mekar, setengah mekar, sampai yang sudah mekar seperti ini”, ungkap barista di  Bird Tea saat menjelaskan mengenai salah satu menu “Special Tea Experience” (06/03/2023).

 

Bird Tea Gallery juga membuktikan bahwa begitu banyaknya teh Indonesia yang dapat diekeksplor. Indy, owner dari Bird Tea Gallery mengatakan bahwa teh memang memiliki tujuan untuk dapat lebih rileks.

Nama Bird Tea Gallery juga bukan hanya sebuah nama, tetapi menurut Indy nama ini mempunyai filososfi unik, yaitu bagaikan seekor burung yang terbang. Indy juga berharap kedepannya kuliner khususnya minuman teh di Indonesia dapat lebih dikenal oleh masyarakat, bukn sekadar teh celup. “Biar orang-orang tahu, kalau teh itu nggak cuma bisa dicelup aja, tapi bisa dikreasiin dan dieksplor lebih banyak”, ucap Indy saat diwawancarai Tim Kanekabe (06/03/2023).

Kebanyakan orang memang hanya mengenal teh celup yang lebih praktis, akan tetapi banyak sekali teh Indonesia yang lebih dari hanya sebuah teh celup. Kalau temankane pernah mencoba teh apa saja nih? Yuk tulis di kolom komentar!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *